Rakordal Pembangunan Semester Satu, Bupati Aulia Beri Arahan
Kukar, NUSAPALA.ID- Saat menghadiri Rapat koordinasi pengendalian(Rakordal) pembangunan semester pertama, Bupati Kukar, Aulia Rahman Basri memberikan arahan kepada peserta yang hadir dari Kepala Dinas dan Camat.
“Rakordal untuk lakukan evaluasi pembangunan setelah berjalan enam bulan pertama,” ucap Bupati Aulia, Selasa (22/7).
Dalam arahannya, Bupati Aulia menyinggung Defisit anggaran bagi Kukar, imbas dari perekonomian nasional. Karena Kukar masih mengandalkan transfer Dana Bagi Hasil(DBH) Migas.
“Pendapatan Kukar mengandalkan DBH sebesar 86 persen, sisanya dari transfer daerah, Pendapatan Asli Daerah(PAD), Dana Alokasi Umum(DAU) dan Dana Alokasi Khusus(DAK),” ungkap Bupati.
Aulia merinci kondisi keuangan daerah, dari APBD Kukar 2025 yang telah disahkan sebesar Rp 11,5 triliun defisit parah diperkirakan menjadi Rp 8,5 triliun, atau terpangkas sebesar Rp 3 triliun.
Solusi yang ditawarkan bupati Aulia dihadapan pimpinan Organisasi Perangkat Daerah(OPD) dan Camat, harus serius susun Rencana Kerja Pemerintah Daerah(RKPD) hingga keluar Daftar Penyediaan Anggaran(DPA) sehingga saat menyusun APBD, tidak terburu-buru dalam pelaksanaannya.
“Idealnya nyusun perencanaan, satu tahun sebelum tahun anggaran berjalan. Bukan di tahun berjalan,” ucapnya.
Selain itu, dirinya sebagai Bupati meminta kepada pimpinan OPD, untuk memantau belanja operasionalnya secara langsung. Memantau langsung belanja dan yang berdampak dari belanja.
“Kalau untuk kepentingan belanja kedinasan bisa kita geser, akan dialihkan kepada kepada belanja yang berdampak kepada masyarakat. Karena saya bersama Wabup harus mewujudkan program Idaman Terbaik,” pungkasnya.(NP/ADV115)
Post Comment