Perpustakaan Desa Bukan Sekedar Pojok Baca

Kukar, NUSAPALA.ID- Dinas Kearsipan dan Perpustakaan(Diarpus) Kukar akan mengevaluasi keberadaan perpustakaan desa yang ada agar berfungsi secara optimal. Hal ini dipertegas Plt Kepala Diarpus Kukar, Rinda Desianti.”Ya keberadaan perpustakaan desa akan kita evaluasi,” tegas Rinda kemarin.

Rinda menyebut, hampir rata-rata kelurahan dan desa ada perpustakaan, namun tidak berfungsi secara optimal, hanya sekedar pojok baca saja, karena keberadaan yang di pojok ruangan kantor desa.

“Selain itu, masyarakat seperti tidak berminat untuk membaca buku, demi meningkatkan literasi pengetahuan,” ujarnya.

Rinda menilai, beberapa kemungkinan, masyarakat enggan membaca buku, selain perpustakaan letaknya ada di pojok kantor, penataan buku perpustakaan juga butuh diperhatikan, terkesan buku yang ada tidak tertata dengan rapih.

“Personel pengelola perpustakaan desa juga perlu dievaluasi,” ungkapnya.

Inovasi pengelolaan perpustakaan yang baik, ini juga jadi perhatian Diarpus Kukar. Dirinya berinisiatif akan menggelar lomba inovasi perpustakaan desa.

“Nanti akan kita lombakan perpustakaan desa,” ucap Rinda.

Sedang semarak membudayakan membaca buku fisik ketimbang membaca buku melalui hp. Rinda sangat setuju budaya membaca buku fisik dibiasakan kembali, karena banyak sekali manfaatnya.

“Kalau membaca buku fisik kertas lebih mudah diserap ke fikiran, sedangkan membaca buku melalui hp, membuat kepala lebih pusing karena terpancar radiasi hp saat membaca,” ungkapnya.(NP/ADV72)