Kabar Baik Bagi Penyandang Disabilitas di Pilkada 2024 KPU Samarinda Bakal Siapkan 1000 Alat Bantu Coblos
Dalam rangka menjamin aksesibilitas bagi pemilih difabel pada Pilkada 2024, KPU Samarinda telah merencanakan penyediaan lebih dari seribu unit alat bantu coblos. Alat bantu ini ditujukan khusus bagi pemilih yang mengalami disabilitas penglihatan, dengan fitur tulisan braille yang memudahkan mereka dalam mengenali pilihan yang tersedia. Ketua KPU Samarinda, Firman Hidayat, menjelaskan dalam wawancaranya,
“Desain alat bantu ini sangat penting agar pemilih difabel penglihatan dapat menggunakan hak suaranya dengan baik. Kami memastikan bahwa alat bantu ini dapat memberikan kemudahan dalam memilih.”
Firman juga menekankan pentingnya keberadaan alat bantu di setiap tempat pemungutan suara (TPS) yang melayani pemilih tunanetra, sehingga mereka dapat mengaksesnya tanpa mengalami kesulitan.
Ia menambahkan,
“Kami ingin memberikan keadilan bagi semua pemilih, tanpa terkecuali. Alat bantu ini merupakan langkah konkret kami untuk menciptakan Pemilu yang inklusif.”
Firman mengungkapkan bahwa KPU Samarinda ingin memastikan semua TPS dengan pemilih disabilitas netra yang terdaftar memiliki jumlah alat bantu coblos yang mencukupi.
Saat ini, KPU Samarinda masih dalam proses menyelesaikan kontrak kerja dengan pihak ketiga untuk memproduksi alat bantu tersebut.
“Kami masih belum teken kontrak untuk percetakannya, tetapi yang pasti, alat bantu coblos tersebut akan diproduksi di Kabupaten Kudus. Insyaallah dalam waktu dekat ini sudah diproduksi,” ucapnya.
Firman berharap bahwa kemudahan aksesibilitas ini dapat mendorong peningkatan partisipasi pemilih dalam Pilkada 2024 mendatang. Ia menekankan, “Persiapan ini merupakan bagian dari komitmen KPU untuk menjamin hak suara semua warga negara, termasuk mereka yang berkebutuhan khusus.” Dengan upaya ini, KPU Samarinda berusaha memastikan bahwa semua lapisan masyarakat dapat berpartisipasi aktif dalam proses pemilihan umum